31.6 C
Mojokerto
BerandaKABAR JATIMPj. Bupati dn Forkopimda Kabupaten Kediri Hadiri Peringatan Hari Santri (HSN) 

Pj. Bupati dn Forkopimda Kabupaten Kediri Hadiri Peringatan Hari Santri (HSN) 

PRN Kediri | Sebanyak 5.000 santri memadati Stadion Canda Bhirawa, Pare, Kediri, pada Selasa (22/10/2024) untuk mengikuti Upacara Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024.

Acara ini turut dihadiri oleh Penjabat (PJ) Bupati Kediri, Heru Wahono Santoso, Forkopimda Kabupaten Kediri serta jajaran pengurus Nahdlatul Ulama (NU) beserta badan otonomnya (Banom) seperti Muslimat, Fatayat, IPNU, IPPNU, LAZISNU, dan Banser, dari tingkat ranting hingga cabang.

Dalam pidatonya, PJ Bupati Heru Wahono Santoso mengapresiasi kehadiran ribuan santri yang berpartisipasi dalam peringatan HSN tahun 2024. Dia menyampaikan pesan penting terkait peran santri di era modern ini.

“Dengan tema Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan, santri harus mampu menyesuaikan diri dengan kemajuan zaman, namun tetap menjaga nilai-nilai budi pekerti luhur,” ujar Heru.

Heru juga menekankan pentingnya menjaga semangat Resolusi Jihad yang dimaklumatkan oleh KH Hasyim Asy’ari pada 1945. Menurutnya, meski tantangan zaman berbeda, ancaman terhadap kedaulatan negara tetap ada.

“Teknologi bisa menjadi peluang sekaligus ancaman. Oleh karena itu, santri harus siap beradaptasi namun tetap menjaga semangat perjuangan para ulama terdahulu,” tambahnya.

Upacara HSN 2024 ini juga menjadi ajang refleksi atas perjuangan santri dalam mempertahankan kedaulatan negara. Heru Wahono mengajak seluruh peserta untuk mengingat kembali jasa para ulama yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

“Semangat perjuangan para santri di masa lalu harus menjadi inspirasi bagi generasi saat ini dalam menghadapi tantangan global,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Kediri, Ahmad Faiz menyoroti peran santri dalam menjaga stabilitas sosial menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Dia mengimbau agar masyarakat, khususnya santri, tidak golput dan turut menjaga kondusivitas daerah selama proses pemilu.

“Kondisi politik di Pilkada 2024 tidak boleh memecah belah umat. Santri harus tetap berjuang dalam keadaan apapun dan membantu menciptakan suasana yang damai dan tertib,” ujar Faiz.

Peringatan Hari Santri Nasional yang diadakan setiap tahun ini menjadi momen penting bagi santri dan masyarakat untuk memperkokoh nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan.

“Dengan tema yang relevan dengan tantangan zaman, santri diharapkan bisa terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan negara,” tutup Faiz.

Selain upacara, peringatan HSN 2024 di Kabupaten Kediri juga diramaikan dengan berbagai kegiatan, seperti bazar UMKM, pembacaan puisi perjuangan, doa dan sholawat bersama untuk keselamatan bangsa.(ADInfo)

- Advertisement -
“fashion”

Sedang Hangat

Berita Menarik Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini